Ceritanya begini, Seorang kerabat kerja, sebut saja Ardi, meminta tolong kepada saya untuk meng-cek handphone sekaligus meminta saya untuk meng-instal game dan applikasi di hanphone barunya, ketika saya tanya, “Handphone nya apa pak? Android?” sambil senyum-senyum ia menjawab dengan santai “bukan android va, tapi iPhone 4”, orang yang selama ini saya lihat biasa-biasa saja baru saja membeli iPhone 4, kaget sekaligus sedikit gak percaya, setelah ia keluarkan iPhone 4 tersebut dari tasnya, alangkah kagetnya saya, ternyata benar.
“lah kok mati pak?” saut saya sambil memegang iPhone 4 tersebut, “iya, lowbat banget, itu kamu bawa pulang dulu aja, nanti kamu instal apa kek, yang penting yang mantep-mantep yak”.
Akhirnya ada orang yang berbaik hati meminjamkan iPhone 4 nya untuk bahan “ngoprek” dirumah, Colok kabel charger ke iPhone, dan iPhone 4 pun menampilkan proses “Charging”, 10 Menit kemudian saya nyalakan. lah…kok iPhone 4 touchscreen nya ga sensitif?, lah apple store sama iTunes nya kemana nih? yang lebih mengejutkan lagi ketika saya masuk ke menu setting disitu tertulis “Dual SIM Settings” hah??? sejak kapan iPhone bisa dual sim bgini???
Setelah ubek-ubek google, ternyata iPhone 4 tersebut adalah iPhone 4 replika, salah satu situs yang menjual barang tersebut bisa di cek disini (update 25/07/2011 sekarang situs tersebut sudah tidak menjual iPhone Replika lagi :D)
Setelah ubek-ubek google, ternyata iPhone 4 tersebut adalah iPhone 4 replika, salah satu situs yang menjual barang tersebut bisa di cek disini (dulu, sekarang sudah tidak lagi)
Akhirnya saya coba membandingkan antara iPhone 4 yang asli dan yang Replika, berikut ini sekilas review yang coba saya suguhkan kepada Anda.
Perhatikan gambar dibawah ini, manakan iPhone 4 yang asli dan Replika???? pada interface depan memang sulit membedakan mana yang asli dan mana yang replika, saya sendiripun sempat tertipu dibuatnya, saya akan memberi tahu mana yang asli dan mana yang replika pada sessi berikutnya, untuk itu Anda ikuti terus artikel ini sampai tuntas.
Mari kita lihat pada bagian belakang, kali ini memang benar-benar sulit membedakan karna antara yang asli dan yang replika terlihat, iPhone sebelah kiri tidak menampilkan size internal memori, sedangkan yang kanan menampilkan size internal memori 32 GB, sampai sini sudahkah anda tau mana yang asli dan yang replika?
Pada bagian sisi atas, antara yang Asli dan yang replika terlihat sama persis.
Pada sisi kiri tempat pengaturan Volume, lagi lagi sulit dibedakan karna antara design & ketebalan yang Asli dan yang Replika terlihat sama persis .
Pada sisi bawah (lokasi Plug-in Charger) terdapat perbedaan yang bisa anda lihat pada gambar dibawah ini.
Mari kita lihat menu di dalamnya perhatikan gambar dibawah ini, sampai sini apakah anda sudah bisa membedakan?
Jika pada gambar diatas anda belum bisa membedakan mana yang Asli dan mana yang Replika, perhatikan gambar dibawah ini. Pada menu Setting terlihat iPhone 4 sebelah kanan terdapat menu “Dual SIM Settings” sedangkan yang kiri tidak. nah saya yakin anda sudah bisa membedakan mana yang Asli dan mana yang replika, karna seluruh gambar dari awal artikel sampai akhir, iPhone 4 yang terletak disebelah kanan adalah iPhone 4 Replika.
Secara fisik, antara iPhone 4 Asli dan replika memang sulit dibedakan, jadi jangan kaget ketika teman ataupun bos anda menggunakan iPhone 4, bisa jadi yang mereka gunakan adalah versi REPLIKA 😀
Setelah tau bahwa iPhone 4 ini adalah versi Replika akhirnya saya lapor ke pemiliknya dan saya bilang, iPhone 4 yang bapak punya adalah iPhone 4 Replika dan saya sama sekali tidak bisa ‘ngotak-ngatik’ isi nya, dah selsai urusan.
Berikut ini review yang bisa saya sampaikan ke Anda :
Fiturnya sama gak sih antara yang Asli dengan yang Replika??? Jelas jauuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuh banget bedanya, dari segi sensifitas touchscreen sangat tidak memuaskan, dari segi game dan aplikasi lagi lagi Jauhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh banget, anda akan sangat kecewa ketika bermain game di iPhone 4 Replika, karna sangat lambat sekali.
saya coba test Wifi & Bluetooth untuk internetan dan transfer data, yaeelahhhh wifi ga konek-konek, bluetooth “Pair failed” melulu, Wifi & Bluetooth hanya sekedar pajangan semata.
Instal applikasi dan gamenya gimana??? sumpah saya belum tau gimana instalnya.
tapi kalau untuk sekedar “gaya-gaya-an” jangan ditanya dah, orang awam pun akan terkagum-kagum ketika anda menggunakan iPhone 4 replika ini. (jangankan orang awam, gw aja sempet ketipu kok 😛 )
Lisensi artikel GNU/GPL silahkan pajang di blog ataupun situs anda, tapi jangan lupa untuk mencantumkan nama dan tidak merubah attribut penulis OK.
PS : Special thanks to Ms.Joan yg udah mau minjemin iPhone 4 untuk bahan artikel ini ke gw.